Tag Archive | Jelajah

Rombongan Ekspedisi Nusantara Siap Jelajahi Dua Etape Terakhir

honda-ekspedisi-nusantara-1

Sampit – Setelah melintas dan memberi bantuan di ibukota Kalimantan Tengah, Palangka Raya dan singgah di Sampit maka pada Jumat (14/3) pagi rombongan Ekspedisi Nusantara kembali melanjutkan perjalanan. Rute kali ini dari Sampit, Kalteng menuju Tayan, Kalimantan Barat.

Yap, perjalanan ini merupakan etape terakhir dari penjelajahan 12 rider di ajang Ekspedisi Nusantara yang start dari tugu titik nol, di Pulau Sabang, Aceh. Sebelumnya, rombongan juga telah sukses  mengelilingi Pulau Sumatera, Jawa dan berakhir di Kalimantan.

13314image(1) 110314- 3

“Saat ini kami sudah menempuh 7661 km. Tinggal beberapa ratus kilo lagi rombongan akan mencapai titik finish di tugu Khatulistiwa, Pontianak, Kalimantan Barat. Kami harap kondisi jalan yang mulus dan cuaca mendukung. Sehingga Sabtu (15/3) sudah bisa mencapai Pontianak,” ungkap Arief Rahman Saleh, dari Komunitas CB150R Surabaya (KCS) yang selama turing menggeber Honda Verza.

110314- 4 110314- 5

Seperti pada etape-etape sebelumnya. Nantinya, rombongan juga akan singgah di beberapa destinasi untuk memberikan bantuan sosial (CSR) pada masyarakat sekitar perjalanan.

Sebagai catatan, Ekspedisi Nusantara 2014 merupakan gelaran kedua setelah sebelumnya sukses menjelajah trek Medan – Manado pada tahun 2012 silam. Kali ini, 12 rider terpilih menjalani rute sepanjang 8.000 km dengan titik start di tugu nol, Sabang menuju tugu khatulistiwa, Pontianak. Sumber

Tiga Tempat Akan Jadi Tujuan CSR Tim Ekspedisi Nusantara

13314-3

Memasuki hari ke-22, tim Ekspedisi Nusantara melanjutkan perjalanan yang dimulai dari Kota Sampit (Kalteng) menuju Tayan, Sanggau (Kalbar). Ditempuh sekitar 600km dan disuguhi dengan kondisi jalan yang kurang baik.

Di dalam perjalanan ini tim Eskpedisi Nusantara juga akan menyambangi 3 tempat sekaligus melakukan CSR. Diantaranya memberikan genset ke satu masjid yang sedang dibangun di desa Sebabi, kec. Talawang, kab. Kotawaringin Timur (Kalteng), dan tandon air di 2 kampung dayak.

Ekspedisi_Nusantara_SMKN_Palangka_Raya

Lintas kota Sampit – Tayan merupakan lintas perbatasan antara Kalimantan Tengah dengan Kalimantan Barat. Di perbatasan ini nantinya akan ada serah terima dari Main Dealer Trio Motor (Main Dealer Wilayah Kalselteng) dengan Astra Motor Pontianak (Maun Dealer Wilayah Kalbar).

Kondisi tim Ekspedisi Nusantara saat ini tetap semangat dalam menaklukan aspal Kalimantan.

Proud to be Community, Satu Hati Untuk Negeri. Sumber 

Hari ini Team Ekspedisi Nusantara melanjutkan perjalanan menuju Sampit

Ekspedisi_Nusantara_Jembatan_Nusa_Dua rider-ekspedisi-nusantara-istirahat

Setelah sebelumnya menyambangi Banjarmasin, Samarinda, dan Balikpapan.  Hari ini Kamis 13 Maret 2014 sesuai jadwal, Team Ekspedisi Nusantara akan melanjutkan perjalanan menuju kota Sampit Kalimantan Tengah untuk kemudian akan melanjutkan agenda CSR di masjid Sebabi dan Kampung Dayak Seruyan.

Seperti press release yang dimuat di bawah ini :

Di penghujung hari ke-20, tim Ekspedisi Nusantara tiba di Kota Palangkaraya (12/03/14) pada pukul 20.30 WIB, kali ini 12 rider menggunakan perlengkapan jas hujan, pasalnya 70 km sebelum memasuki kota turun hujan dengan intesitas sedang.

Bukan halangangan bagi ke-12 rider ini, bekal ilmu dan instruksi yang didapat dari tim Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) semua mampu melewati jalan yang licin dan basah.

Jika sebelumnya tim disuguhkan dengan kondisi jalan yang kurang baik, saat melewati etape Marabahan ke Palangkaraya ini justru sebaliknya, tim diberi jalan yang jauh lebih mulus. Tidak hanya itu, ada ‘bonus track’ juga yaitu Jembatan Tumbang Nusa yang berjarak 40 km dari Kota Palangkaraya.

Historis jembatan ini dibuat diatas jalanan lama yang sering terkena banjir dan memutus akses ke kota tersebut. Akhirnya dibuatlah jembatan sepanjang 15 km ini diatas jalan lama yang dikelilingi rawa.

Tidak menyia-nyiakan kesempatan, jembatan ini pun menjadi lahan empuk 12 rider untuk mengejar top speed dan juga uji ketangguhan dari motor sport Honda, motor yang ‘digeber’ diatas 100km/jam tetap stabil.

Akhirnya para rider pun tiba di tempat istirahat Hotel Grand Sakura Palangkaraya, waktunya lebih cepat 45 menit dari jadwal yang direncanakan. Artinya, waktu istirahat pun lebih panjang dan tim rider siap untuk ‘ngaspal’ kembali di hari ke-21 untuk etape Palangkaraya-Sampit.

Aksi berbagi untuk negeri ini akan dilanjutkan di Kalimantan. Rombongan Ekspedisi Nusantara Satu Hati untuk Negeri akan memberikan bantuan peralatan praktek SMK binaan Honda yang dilewati di wilayah Kalimantan, yaitu SMKN 1 Marabahan – Banjarmasin dan SMKN 1 Palangkaraya.

Kegiatan ini merupakan rangkaian upaya menyiapkan tenaga muda terampil melalui sistem pendidikan link and match dunia pendidikan dengan industri otomotif yang telah dijalankan AHM di 120 SMK di seluruh Indonesia.

Sementara di bidang pemberdayaan masyarakat, turing di pulau Borneo ini memberikan bantuan genset untuk masjid Sebabi di kota Sampit dan bantuan tandon air untuk masyarakat di Kampung Dayak, Kalimantan Tengah. Bantuan ini mendorong masyarakat di sekitar lokasi dapat melakukan aktivitas produktif guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan. Sumber

Jembatan Tumbang Nusa adalah jembatan tanpa sungai. Karena jembatan ini dibangun diatas tanah rawa sepanjang 7.116 Km yang menghubungkan kota Banjarmasin dan Palangka Raya. Karena pembangunan jembatan ini hubungan Palangkaraya – Banjarmasin tidak terganggu lagi dengan kemacetan, karena banjir akibat turun naiknya air Sungai Kahayan dan Sungai Sebangau dan turunnya permukaan badan jalan akibat permasalahan geoteknik. Pingin tahu seperti apa penampakan jembatan tumbang nusa?

Foto0160

Dan ini saya kasih lihat beberapa jembatan eksotis lain yang ada di Kalimantan Tengah, seperti jembatan Sungai Kahayan di Palangka Raya dan jembatan Nabusuh di Asambaru (arah menuju Pangkalan Bun).

1 (1)

45439671

58572981

80292169

Kondisi jalan raya dari Sampit menuju Pangkalan Bun

Buat team Ekspedisi Nusantara, jangan lupa ya mampir shalat berjamaah di masjid raya kota Sampit, yang terdapat tugu perdamaian. Tetap berhati-hati, konsentrasi, komunikasi, dan selalu safety riding.

alifCTL_20130214215046_IMG_01gfdht78_zpsef4f35fb 55956495    

 

Sumber foto :

Koleksi pribadi

kalteng.tribunnews.com

hondacommunity.net

PRESS RELEASE : Rider Ekspedisi Nusantara Hadir Menyambangi Yogyakarta

DSC_0544

Yogyakarta – Kegiatan touring lintas pulau “Ekspedisi Nusantara” akan memasuki kota Yogyakarta pada hari ke-12, tanggal 4 Maret 2014. Pada hari tersebut, para rider akan memasuki wilayah Yogyakarta pada pukul 14.00 WIB, setelah malam sebelumnya beristirahat di kota Banyumas.

DSC_0407  DSC_0431

Ekspedisi Nusantara merupakan kegiatan touring jarak jauh dengan  rute sepanjang lebih dari

8.000 km yang digelar oleh PT Astra Honda Motor dengan dukungan para Main Dealer Honda termasuk di dalamnya Astra Motor Yogyakarta. Dalam kegiatan ini, para rider akan melintasi tiga pulau besar yaitu Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. 12 rider terbaik hasil seleksi dari komunitas- komunitas motor sport Honda di Indonesia akan menguji ketangguhan mesin dan performa tiga motor sport  terbaru Honda berkapasitas  150 cc.  Perjalanan  para riders dimulai dari titik nol terbarat Indonesia di kota Sabang, Pulau Weh, Aceh dan berakhir di titik nol Khatulistiwa kota Pontianak, Kalimantan Barat. Ekspedisi Nusantara direncanakan akan berlangsung selama 23 hari.

DSC_0428

Ekspedisi Nusantara 2014 dapat disebut juga sebagai ekspedisi motor sport Honda. Dalam ekspedisi ini, para riders akan mengendarai tiga varian motor sport terbaru Honda yaitu Honda CB150R Streetfire, Honda Verza, dan New Honda Megapro FI. Senada dengan yang diungkapkan oleh Marketing Director PT Astra Honda Motor, Margono Tanuwijaya ketiga model motor sport Honda yang digunakan dalam kegiatan turing berjarak ribuan km ini merupakan produk-produk andalan perusahaan di pasar motor nasional. Penerimaan yang positif dari masyarakat terhadap ketiga model ini mengantarkan Honda mampu menjadi penguasa market share motor sport pada bulan Januari 2014.

DSC_0600   DSC_0580

DSC_0549

Ketangguhan, kenyamanan berkendara, posisi berkendara terbaik, dan fitur-fitur yang dihadirkan tiga model sepeda motor sport Honda menjadi modal utama para riders dalam menaklukkan jarak seluas lebih dari 8.000 km. Ketiga model motor sport Honda tersebut pun telah dilengkapi dengan teknologi injeksi PGM-FI yang membuat mesin memiliki performa yang bertenaga, responsif, dan hemat bahan bakar serta lebih ramah lingkungan. Ketangguhan mesin semakin teruji ketahanannya berkat dukungan pelumas AHM Oil yang memberi perlindungan maksimal, sehingga performa mesin tetap terjaga.

Honda CB150R Streetfire didesain menggunakan rangka inovatif tipe truss atau trellis yang ringan, namun memiliki kekuatan tinggi sehingga tangguh di berbagai kondisi jalan serta sistem suspensi belakang Pro-Link yang stabil dan nyaman. Honda Verza pun didukung oleh sistem suspensi ganda yang kuat dan tangguh (heavy duty twin suspension) untuk menunjang beban optimal dalam berbagai kondisi jalan. Sementara, New Honda Megapro FI mengaplikasikan fitur Adjustable Monoshock yang membuatnya nyaman dikendarai. Dengan kapasitas mesin sebesar 150cc, New Honda Megapro FI mampu memenuhi regulasi Pemerintah terkait tingkat kebisingan suara knalpot dan memenuhi standar emisi EURO 3. Selain itu, dengan adanya teknologi PGM-FI, New Honda Megapro FI juga mampu mencapai konsumsi bahan bakar 46,2 km/liter (metode ECE-R40) atau 10% lebih irit dibandingkan versi sebelumnya. New Honda Megapro FI juga  mengaplikasikan sistem pengereman front-rear disc brake yang menghasilkan tenaga pengereman optimal. Sementara itu, dari segi kenyamanan, New Honda Megapro FI memiliki desain pijakan kaki baru dengan sistem gantung yang menghasilkan lebih sedikit getaran dan rear inner fender baru yang menambah kesan sporti. Lebih lanjut, New Honda Megapro FI dipersembahkan  kepada masyarakat Indonesia dengan mengusung konsep Mass Forward Gravity yang menampilkan garis tajam dan agresif semakin memerkuat karakternya sebagai motor sport yang tangguh dan agresif.

Berdasarkan data Asosiasi Sepeda motor Indonesia (AISI) pada bulan pertama 2014, penjualan motor di segmen motor sport nasional tercatat sebanyak 70.983 unit atau turun 6% dibandingkan bulan Januari di tahun sebelumnya yang hanya 75.418 unit. Meskipun demikiran, pada bulan yang sama, AHM justru mampu membukukan lonjakan pertumbuhan penjualan sebesar 49% dibandingkan dengan bulan Januari 2013 yang hanya sebesar 21.698 unit. Lonjakan permintaan tersebut menempatkan AHM sebagai pemimpin pasar di segmen motor sport dengan pangsa pasar sebesar 46% atau sebanyak 32.399 unit. Di wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas, penjualan motor di segmen motor sport tercatat sebanyak 3.316 unit dimana Honda berkontribusi sebesar 44,3% atau tercatat menjual 1.469 unit selama bulan Desember 2013. “. Capaian positif yang diraih oleh Honda pada akhir tahun 2013 dan awal tahun 2014 ini merupakan bukti bahwa Honda ingin memberikan produk-produk yang terbaik bagi konsumen, tidak hanya pada jajaran produk motor cub (bebek) dan matik namun juga pada varian-varian motor sport.” ungkap Budi Hartanto selaku Marketing Region Head Astra Motor Yogyakarta.

Ronaldo Widjaja, selaku Region Head Astra Motor Yogyakarta menambahkan bahwa kegiatan Ekspedisi Nusantara merupakan ajang uji ketangguhan ketiga varian motor sport terbaru Honda melalui jelajah  tiga pulau  besar di Indonesia, sekaligus manifestasi semangat Satu HATI yang diwujudkan melalui pelaksanaan berbagai kegiatan tanggung jawab sosial sebagai langkah nyata berbagi untuk negeri. Kegiatan berbagi untuk negeri diaktualisasikan melalui sejumlah gerakan dan aksi peduli di berbagai bidang antara lain pendidikan, kebudayaan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan di ketiga pulau.

Rider Jogja dalam Ekspedisi Nusantara

DSC_0447 DSC_0455

Yogyakarta yang merupakan salah satu barometer kegiatan otomotif di Indonesia termasuk di dalamnya kegiatan komunitas sepeda motor Honda turut menyertakan wakilnya dalam perhelatan Ekspedisi Nusantara 2014. Pada kesempatan ini komunitas sepeda motor Honda di Yogyakarta diwakili oleh Bro Bramantyo Alfajr Santosa yang merupakan salah satu anggota komunitas Jogja Streetfire Club (JOSEFIC). JOSEFIC sendiri merupakan salah satu klub yang berusia muda dalam lingkup Paguyuban Motor Honda Yogyakarta (PMHY) mengingat klub ini baru berdiri pada bulan Februari 2013.

DSC_0480 DSC_0461

Melalui Ekspedisi Nusantara 2014 ini, Bramantyo Alfajr Santosa yang akrab dipanggil dengan nama Bram akan semakin mengukuhkan diri sebagai anggota klub JOSEFIC yang memiliki jarak jelajah paling jauh diantara rekan-rekannya.

DSC_0466 DSC_0538

Sebelum mencatatkan diri sebagai salah satu rider dalam Ekspedisi Nusantara 2014, Bram sendiri telah melakukan beberapa kegiatan touring baik secara individu ataupun secara kelompok ke beberapa daerah seperti Surabaya, Mataram (Pulau Lombok), hingga Pantai Anyer di Banten saat perhelatan Honda Bikers Day 2013. Bagi anggota komunitas  motor Honda selain untuk mendapatkan pengalaman selama berada dalam perjalanan, kegiatan touring jarak jauh juga menjadi salah satu agenda untuk menjalin hubungan serta membentuk jaringan dengan anggota komunitas-komunitas lain yang tersebar diseluruh penjuru Nusantara.

Yogyakarta, 4 Maret 2014

 

Christa Adhi Dharma

Public Relations

 

Team Honda Ekspedisi Nusantara akan singgah di Yogyakarta

Ekspedisi Nusantara pada tahun ini menggunakan 3 tipe motor Honda sport yakni CB150R, Verza, dan Mega Pro FI. Ketiga motor jenis sport ini diuji performa dan ketangguhan mesinnya mulai dari titik nol terbarat di Pulau Weh, Sabang, Nangroe Aceh Darussalam sampai ke titik destinasinya di Pontianak Kalimantan Barat.

ExN2014G

Untuk perkembangan terbaru dari perjalanan team touring Ekspedisi Nusantara, direncanakan pada hari Selasa 4 Maret 2014 besok akan singgah sebentar di Yogyakarta, tepatnya acara penyambutan akan dihelat di halaman depan Astra Motor Yogyakarta Jl. Magelang Km 7,2 Sleman. Siang tadi, rombongan baru saja tiba di Banten, sebagaimana informasi yang saya dapatkan dari detikOto.

ekspedisiin

Nah, mungkin dari teman-teman sekalian ada yang mau ikut menyambut ? Nanti juga bisa berkenalan dengan 12 rider team Jelajah Nusantara, yang mana salah satunya berasal dari Josefic (Jogja Streetfire Club) yaitu mas Bramantyo. Informasi lagi yang saya dapatkan, selain rombongan 12 rider team Ekspedisi Nusantara, juga ikut serta rombongan HC3 AHM, Team R&D AHM, dan pak Joudhy Goutama Direktur Marketing AHM.

1125514touring-ahm-aceh-feb-ok780x390

1145076touring-ahm-peserta-feb-ok780x390
Ikutan menyambut yuk? siapa tahu bisa diajakin ikut touring… 😀

Sumber :

oto.detik.com

otomotif.kompas.com

Mau touring ke luar negeri ? Yuk intip dokumen apa saja yang harus disiapkan

Hi mas bro semua..

Kali ini saya akan berbagi pengetahuan apa saja yang harus disiapkan untuk melakukan perjalanan touring ke luar negeri. Pasti kebanyakan dari mas bro semua punya keinginan untuk mencicipi mulusnya aspal negara tetangga ya kan?

Mungkin sebatas keliling Asia Tenggara seperti yang dilakukan oleh bro Mario Iroth, atau malah keliling dunia seperti kang JJ alias Jeffry Polnaya ?

???????????????????????????????
Yuk kita intip sama-sama apa saja yang harus dipersiapkan, dalam hal ini dokumen dan surat-surat, kalau uang saku, riding gear, nanti kita jelaskan lagi, kalau saya ingat… hehehehehe..

INGAT !! Tanpa dokumen dan surat-surat ini kita tidak bisa melintas perbatasan negara lain… Makanya harus dan wajib kita persiapkan bro..

  • Passport Syarat-Membuat-Paspor-Untuk-Anak

Termasuk dokumen penting tapi umum, kebanyakan mas bro semua pasti sudah tahu apa gunanya paspor. 🙂 Buat mas bro yang belum tahu caranya membuat paspor, nanti akan saya tulis di artikel selanjutnya.

  • SIM Internasional (International Driving Permit)

siminternationalin

           SIM internasional alias International Driving Permit (IDP) adalah surat lisensi yang di-khususkan untuk turis, di sah-kan oleh PBB, dan diakui oleh negara seluruh dunia. Tujuan dari IDP adalah memberikan izin para turis untuk mengendarai kendaraannya di jalanan Internasional tanpa tes riding dan pendaftaran lagi di negara yang di lintasi. Seperti SIM pada umumnya, disitu ada foto kita. IDP memiliki 10 lembar halaman dalam bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, China, German, Arab, Italia, Portugis dan Scandinavian. Di Indonesia IDP dapat dibuat di Korlantas Mabes Polri dan sekarang berlaku untuk 3 tahun.

Apa saja persyaratan untuk membuat SIM Internasional?? Sila tengok gambar di bawah ini bro..

sim-internasional

  • Carnet de Passage en Douane

The Carnet de Passages en Douane (CPD) is a customs document that identifies a driver’s motor vehicle. It is required in order to take a vehicle into a significant but diminishing number of countries around the world. http://en.wikipedia.org/wiki/Carnet_de_Passage

CarnetDePassage

Nah, ini nih yang penting untuk motor/mobil anda, kata Carnet adalah berasal dari frasa Prancis, dan dokumen ini adalah sebagai surat jaminan izin ekspor-impor kendaraan untuk sementara waktu sesuai jadwal waktu yang diberikan. Dokumen ini ditunjukkan ketika menjalani pemeriksaan di pos perbatasan antar negara. Carnet ini masa berlakunya 1 (satu) tahun dan untuk mengurusnya hanya bisa di Sekretariat Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia di Jakarta.

Mau tahu syarat-syaratnya?

  1. Buat surat permohonan ditujukan kepada IMI Pusat; Subjek = Permohonan Carnet de Passgae en Douane
  2. STNK Asli (di-scan)
  3. BPKB Asli (di-scan)
  4. Kwitansi dan Faktur pembelian kendaraan (di-scan)
  5. Foto kendaraan tampak keseluruhan dan tampak nopol depan belakang
  6. Biaya Administrasi CPD Rp 1.000.000
  7. Membayar uang jaminan kendaraan sebesar 25% dari harga sewaktu pembelian yang tertera di kwitansi dan faktur

Nah, persyaratan dari nomor 1 s/d 5 bisa dikirimkan dulu via email ke imi@imi.co.id atau planet_5055@yahoo.com, nanti dari IMI akan menerima dulu surat permohonannya dan menghitung besaran uang jaminan yang harus dibayarkan.

tenang mas bro, uang jaminan akan dikembalikan setelah masa berlaku CPD habis dan CPD harus dikembalikan ke PP IMI. Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi Pengurus PP IMI Ibu Patricia 021 – 5731102.

  • STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) Vehicle Registration

Seperti hal-nya kita berkendara di Indonesia, di luar negeri pun kita harus tetap WAJIB membawa STNK yang sesuai dengan CPD (Carnet de Passage), jangan sampai telat diperpanjang, apalagi sampai pajak mati 10 tahun… hahahahaha.. lebay..

NBL HONDA STNK

  • SIM Nasional

Ini juga wajib dibawa mas bro, biasanya akan diperiksa di perbatasan sekedar untuk mengecek validitasnya, dan jangan lupa untuk copy atau print warna SIM kita ini dalam beberapa rangkap, supaya kalau diminta meninggalkan bukti kepemilikan SIM yang asli masih bisa kita simpan.

SIM

  • Asuransi Kendaraan

Sebelum melakukan perjalanan jauh, alangkah baiknya kita mendaftarkan dulu asuransi untuk kendaraan dan juga asuransi untuk kita sendiri, sejumlah negara lain bahkan mensyaratkan asuransi ini sebagai jaminan sebelum mas bro menyeberang perbatasan dan sebagai bukti bahwa negara yang mas bro kunjungi tidak serta merta bertanggung jawab tentang kemungkinan-kemungkinan buruk yang terjadi.

Untuk asuransi kendaraan bisa di apply langsung secara online, pilihlah jasa asuransi yang internasional atau di negara yang akan mas bro tuju juga ada kantor cabangnya, asuransi juga bisa di apply langsung di pos perbatasan lho..

Jadi, silahkan mau pilih mengurus asuransi dimana… 😀

Nah mas bro, penjelasan diatas mengenai dokumen dan surat perjalanan untuk touring ke luar negeri sudah dijelaskan..

Semoge berguna untuk kita semua…

Sumber :

Mario Iroth , Jeffry Polnaya, Korlantas Mabes Polri, Wikipedia

Honda New MegaPro akan jajal Trans-Kalimantan (Honda Ekspedisi Nusantara 2014)

Selamat malam bro..

Setelah sukses dengan kegiatan touring Ekspedisi Nusantara Absolut Revo pada tahun  2012, dan Honda Roadventure 2013 Sangihe Sape Sabang, kali ini sepertinya AHM (Astra Honda Motor) lagi-lagi akan melaksanakan kegiatan touring Ekspedisi Nusantara 2014.

ExN2014G

karte-6-649

Memang belum ada gembar-gembor berita di sosial media, media cetak, media elektronik, blog, apalagi bbm broadcast.. 😀
Tapi di youtube secara tidak sengaja saya menemukan teaser video kegiatan ini..

ExN2014A

Para riders akan menyusuri Pulau Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan yang ditempuh kurang lebih selama 23 hari. Adapun jumlah peserta Ekspedisi Nusantara 2014 ini terdiri dari 12 Riders yang mengendarai varian motor sport 150 cc mereka, yaitu CB150 Streetfire, Verza 150, dan New MegaPro.

ExN2014C ExN2014D

Dari informasi yang saya terima, PT Astra Honda Motor yang didukung oleh Main Dealer- Main Dealer di Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan sudah melakukan sosialisasi untuk perekrutan calon-calon rider Ekspedisi Nusantara 2014, dimulai dari tanggal 13 Januari 2014 yang lalu, langsung melalui Paguyuban atau Asosiasi club/community Honda di daerah. Untuk menentukan 12 riders yang akan diberi kesempatan dan fasilitas untuk bergabung dalam kegiatan ini. Syaratnya adalah calon rider sudah berpengalaman dalam touring antar kota, antar propinsi, dan antar pulau. Juga calon rider adalah anggota resmi dari club/community CB150 Streetfire, Verza 150, dan MegaPro yang dibuktikan dengan surat pernyataan keanggotaan.

ExN2014E

ExN2014B

Kegiatan tersebut digelar dalam format touring menjelajah belahan Nusantara yang dimulai dari Titik Nol Indonesia bagian Barat, yaitu kota Sabang di Pulau Weh Nangroe Aceh Darussalam, melewati kota-kota besar di Jawa, lanjut menyeberang ke Bali, kembali lagi dan mampir sejenak di Surabaya, lalu menyeberang ke pulau Kalimantan, berangkat lagi dari kota Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin, Palangka Raya, Pangkalan Bun, dan finish di kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Nah, sepertinya kegiatan ini bakal jadi ajang pembuktian ketangguhan tiga varian motor sport Honda 150cc tersebut, apalagi kemarin juga AHM menampilkan ubahan modifikasi New MegaPro Adventure Edition ya kan? Cucok banget neh untuk langsung ditest ketahanannya… 🙂

ExN2014F

Wah, kebetulan sekali ada event seperti ini, dan kebetulan juga trek yang akan dijajal adalah jalur Trans-Kalimantan. Karena 80% jalur yang dilewati Ekspedisi Nusantara ini lah yang juga akan saya tempuh di Jelajah Borneo. Tapi, sepertinya saya memiliki kendala di keanggotaan club, punya salah satu dari tiga motor tersebut saja tidak, apalagi ikut klub-nya? apalagi ikutan kegiatan ini? 😦

Yah, semoga aja pak lek IWB dan pak haji TMCBlog yang pasti dapet undangan dari AHM bisa ngajakin saya…. 😀

ExN2014H

teaser :

Jelajah Borneo Pre-paration Part 2 – Pembahasan Rute Awal

Yogya – Semarang – Nyebrang laut – Kumai – Pangkalan Bun

Tari Pecuk Kina

Berjumpa lagi dengan saya Kak Tempepenyet dalam tralala..trilili… 😀

oke mas bro langsung saja kita membahas rute mana saja yang akan dilewati dalam rencana saya men-Jelajah Borneo..

Pre-Rute (Yogya-Semarang 128 Km)

Mungkin tidak perlu panjang lebar saya menjelaskan tentang rute ini, dan juga rute ini saya anggap Pre-route atau pemanasan.
Maaf bukan bermaksud sombong atau bagaimana, tapi ya mau bagaimana lagi mungkin bro-bro semua sudah banyak tahu tentang rute ini..

JOG-SRG

Melalui googlemap saya mencoba melihat jarak tempuh dari Yogya menuju Semarang adalah sekitar 128 Kilometer, dimana saya biasa menempuhnya memakan waktu sekitar 3 jam kalau kondisi jalan lancar tidak ada macet, biasanya kemacetan terjadi mulai dari Secang (wilayah sekitar pabrik kayu), Pringsurat, kota Ungaran, Watugong, Banyumanik, dan kota Semarang.
Dari kota Semarang inilah saya akan menyeberang ke pulau Kalimantan lewat pelabuhan Tanjung Mas dengan menggunakan kapal Egon.

DSCF1382

Kapal milik Pelni yang melayani rute Semarang – Kumai (Kalimantan Tengah), kapal ini memiliki daya muat penumpang maksimal  500 orang, juga mampu memuat kendaraan mulai dari sepeda motor, mobil, truk, hingga kendaraan berat.
Semoga saja saya bisa menggunakan jasa penyeberangan pakai kapal Egon ini. Karena menurut saya, masih Pelni lah yang terbaik dalam pelayanan penyeberangan laut, maaf bukan bermaksud promosi.. 😀

DSCF1404

KM Egon tersebut buatan tahun 1991, dengan spesifikasi 4.651 GRT, panjang 94,30 meter, dan lebar 16 meter. Pelni menyiapkan 50 kru dalam KM Egon untuk melayani para penumpang, dengan sejumlah fasilitas seperti cafetaria, CCTV, dan air yang tidak dibatasi. Untuk menempuh jarak sekitar 265 mil laut Semarang – Kumai, KM Egon membutuhkan waktu sekitar 18 jam. Penumpang KM Egon terbagi menjadi kelas utama 45 orang dan sisanya TTB (tingkat tanpa bantal), serta TTK (tingkat tanpa kasur). Dan jangan khawatir akan merasa jenuh, sebab di seluruh kapal milik Pelni sudah terpasang fasilitas BTS milik Telkomsel, jadi masih bisa update status pesbuk, bbm, dan ngupdate blog ini… 😀
Tarif tiketnya sangat kompetitif mulai Rp 200 ribu-an hingga Rp 300 ribu-an. Sedangkan untuk biaya tiket kendaraan bervariasi tergantung jenis dan berat kendaraan, untuk sepeda motor sekitar Rp 300 ribu-an, dan masih harus mengurus surat jalan dari kantor KP3 Pelabuhan Tanjung Mas alias Polsek Tanjung Mas Semarang, jangan lupa siapkan fotokopi STNK, BPKB, dan bukti tiket, biasanya hanya membayar uang administrasi seikhlasnya Rp 20.000 untuk sepeda motor (seikhlasnya lho yaa…… :D)

Baiklah, untuk pre-route ini saya harus menempuh perjalanan darat sejauh 128 Km dan perjalanan laut 265 mil. Dengan menghabiskan biaya yaitu :

  1. Bahan bakar Pertamax (harga per-liter saat ini) Rp 12.000 x 4 liter  Rp 48.000
  2. Tiket penumpang KM Egon kelas II                                                                   Rp 323.000
  3. Tiket sepeda motor                                                                                                    Rp 300.000 (tentative)
  4. Pass Pelabuhan                                                                                                             Rp 6.000
  5. Asuransi                                                                                                                           Rp 11.000
  6. Administrasi KP3 Tanjung Mas                                                                             Rp 20.000
  7. Administrasi jaga-jaga (you know lah)                                                               Rp 50.000 (cukup ga cukup hehehehe..)

Total biaya sekitar Rp 758.000 bro…!!  banyak juga yah.. 😦

Rute Pertama Kumai – Pangkalan Bun (Kalimantan Tengah)

Mas bro, setelah menempuh perjalanan laut semalaman alias sekitar 18 jam, saya akan tiba di pelabuhan Panglima Utar, Kumai sebuah pelabuhan internasional di kota kecamatan Kumai, kabupaten Kotawaringin Barat, propinsi Kalimantan Tengah.

mudik bareng bersama harian ~ Borneonews ~.jpg-798122  Panglima Utar Kumai Kobar

Mungkin buat mas bro semua kebanyakan belum pernah mendengar nama kota pelabuhan Kumai ini ataupun mendengar nama Pangkalan Bun, sebuah ibukota kabupaten di Kalimantan Tengah yang sedang menggeliat berkembang menjadi kota besar dan Pangkalan Bun adalah kota peraih penghargaan Adipura selama 5 tahun berturur-turut.

Pernah mendengar Taman Nasional Tanjung Puting? di pelabuhan ini lah tempat untuk menuju kesana bro.. Nanti akan kita bahas bareng-bareng di tulisan selanjutnya..

Nah, setelah turun dari kapal, biasanya akan ada sedikit pemeriksaan surat-surat untuk kendaraan yang dilakukan oleh Petugas dari Pelni, Departemen Perhubungan, dan KP3 Polsek Pelabuhan Panglima Utar Kumai. Doakan saja, ketika nanti saya turun dari kapal tidak mengalami hambatan yang berarti ya mas bro…

Dari pelabuhan Panglima Utar Kumai, saya akan melanjutkan perjalanan menuju kota Pangkalan Bun, perjalanan akan menempuh jarak sekitar 20 Kilometer dengan memakan waktu sekitar 45 menit..

Kumai - PKN

6201_2012-1024x747courtesy : http://loketpeta.pu.go.id

Selamat Datang pbuncourtesy : http://aditya-pbun.blogspot.com

Di kota Pangkalan Bun ini kemungkinan saya akan beristirahat sejenak sekitar 2-3 hari sekaligus untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk perjalanan selanjutnya menuju perbatasan provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

Semoga saja Bupati Kotawaringin Barat, bapak H. Ujang Iskandar berkenan menerima saya untuk menginap sejenak di kabupaten yang di pimpinnya…
Buat mas bro semua saya kasih bonus nih sedikit penampakan kota Pangkalan Bun…

Kantor Bupati Kotawaringin Barat

IMG-20130823-WA0009

kantor bupati kobar

Suasana Kota Pangkalan Bun

DSCF2215

Suasana Kota Stadion Sampuraga SPBU Jl. Dipenogoro Ciptaland Mall Barata Dept. Store Bank Syariah Mandiri  Hotel Blue Kecubung

Hypermart Borneo Mall Pangkalan Bun (Yogya kalah start… :D)

Borneo Hypermart Mall

Borneo Supermarket Tempat beli oleh-oleh

DSCF2186

Bundaran Pancasila (icon kota Pangkalan Bun)

Bundaran Pancasila

Bundaran Pancasila ketika malam

Bundaran Pancasila at night

foto yg ini bukan beneran disana lho.. tapi mohon doa restunya ya… 🙂

???????????????????????????????

bersepeda di hutan rimba…

DSC_6282

Rumah masa kecil saya…

Rumah masa kecil ku 1986 s/d 1998

SDN Sidorejo I (Sekolah ku dulu)

SDN Sidorejo 1 sekolah ku dulu

Alun-alun Pangkalan Bun (Lapangan Tugu) di atas bukit itu adalah Istana Kuning

Lapangan Tugu (Alun-alunnya Pangkalan Bun)

DSCF1931

DSCF2276

bersambung…

sumber :

http://www.pariwisata.kotawaringinbaratkab.go.id/

http://kotawaringinbaratkab.go.id

wikipedia

http://pelni.co.id

http://www.loketpeta.pu.go.id

http://aditya-pbun.blogspot.com

koleksi pribadi

Memilih helm untuk touring ?

Bro..

Apa saja yang harus kita persiapkan sebelum melakukan perjalanan dengan sepeda motor alias touring?
Tulisan kali ini masih ada hubungannya dengan tulisan saya terdahulu mengenai Jelajah Borneo .

Saya mulai untuk perlengkapan pelindung kepala alias helm ya bro..
Untuk pengaman kepala kita ini, jangan sampai asal dalam memilih, kalau saya memakai istilah prinsip Jawa, ono rego ono  rupo (ada harga ada kualitas), yang pasti pilihlah helm yang sudah bersertifikasi Standart Nasional Indonesia (SNI), DOT (Department Of Transportation), dan SNELL.

Kualifikasi helm yang memenuhi aturan SNI adalah helm terbuka (open face) dan tertutup (full face). helm terbuka memiliki konstruksi bagian yang menutup kepala sampai dengan bagian leher dan menutup depan kuping, sedangkan full face memiliki bentuk helm yang menutup kepala atas, bagian leher dan bagian mulut.  Helm yang standar harus memiliki tempurung, lapisan pelindung bagian dalam untuk menyerap energi benturan, pelindung muka, bantalan kenyamanan, lapisan pengaman, alat penahan, tali pemegang, penutup dagu, pet, penutup wajah bagian bawah, lubang ventilasi, lubang pendengaran, jaring helm, dan bidang dasar kepala. (diviarsa@wordpress)

helm-sni-02

Apa sih DOT itu? DOT adalah kepanjangan dari Departemen Of Tranportation atau Departemen transportasi nya Amerika Serikat. DOT telah menetapkan standar helm yang  (sedemikian rupa sehingga) boleh beredar di Amerika Serikat, dan standar itu mengharuskan para produsen-produsen helm melakukan uji kelayakan atas produknya masing-masing, apabila mau memenuhi pasar di Amerika Serikat. Setelah mereka merasa sudah memenuhi standar, maka stiker DOT ini mereka tempel sendiri. Jadi bisa di simpulkan bahwa DOT itu merupakan “self claim” dari pabrik helm tersebut.

dot.jpg w=640&h=480

DOT-helm
Sehingga jika merk-merk terkenal seperti AGV, Shoei, Arai, Airoh, Nolan, dll yang telah tertempel stiker DOT ini, bisa dipastikan kalau stiker itu benar adanya, alias asli gak bohong-bohongan atau Cuma aspal (asli tapi palsu). Hal ini dikarenakan apabila helm-helm yang telah tertempel stiker DOT itu masuk ke US, secara random helm itu akan di uji oleh laboraturium DOT yang dilaksanakan oleh NHTSA (National Highway Traffic Safety Association) apakah sudah benar memenuhi standar mereka, dan jika tidak lulus (meskipun sudah tertempel stiker DOT) ancamannya merk tersebut di Blacklist.

SNELL MEMORIAL FOUNDATION merupakan lembaga institusi standar independen yang tidak terikat pada regulasi Negara. Lembaga ini diakui memiliki standar tinggi dan didukung oleh banyak pabrikan helm kelas dunia. Bahkan SNELL melakukan pengujian lebih ketat dari standar pemerintah US. SNELL bahkan memiliki spesifikasi yang sangat spesifik meliputi tipe dan ukuran.
Bagi mereka yang telalh lulus uji standarisasi SNELL harus meregistrasi/melaporkan ke pihak SNELL. Mereka punya website dengan list tipe2 helm yg lulus SNELL. Dan mereka juga punya stiker hologram khusus yg ditempel di bagian dalam helm. (yukimuraichi.blogspot.com)

helm

Selain sertifikasi dari SNELL atau DOT, ada beberapa cara untuk mengetahui apakah helm tersebut berkualitas baik atau tidak. Beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :

  1. Memiliki ukuran proprosional – tidak terlalu besar atau sebaliknya
  2. Tidak kopong – Bila di ketuk bagian batoknya tidak berbunyi nyaring
  3. Tidak lentur – Helm di posisikan terbalik bila kedua sisinya ditekan tidak berubah bentuknya
  4. Memiliki ketebalan stirofom sekitar 1 cm dan terdapat lapisan busa setebal 1 cm pada bagian depan
  5. Jarak dari mulut pemakai dengan ujung helm sekitar 1-1.5 cm
  6. Kaca helm tidak terlalu tipis, ketebalannya sekitar 2-3 mm
  7. Terbuat dari bahan Plastik atau Karbon Kevlar

DSC_0009-580x385

Helm yang baik tentunya berbeda dengan helm yang hanya menarik dari segi penampilanya. Kadang untuk mengetahui kualitas helm tersebut baru terlihat setelah dipakai.

  1. Helm dengan ukuran yang pas, tidak terasa “lobok/kendor/longgar/lower” saat di pakai 😀
  2. Suara kendaraan lain terdengar jelas meski kaca helm tertutup
  3. Kaca helm tidak mudah mengembun maupun kemasukan angin
  4. Ketika ventilasi helm dibuka hembusan angin masuk melalui lubang ventilasi tersebut

Nah, untuk helm saya sendiri, saya memiliki tiga helm,

DSC02319

yang pertama helm untuk berkendara harian yaitu KYT warna putih (saya lupa serinya apa.. 😀 waktu itu beli di Semarang sekitar tahun 2010 seharga Rp 200.000..
Sudah lama menjaga keamanan kepala saya, bisa di lihat dari corak-corak tattoo alias noda hitam, baret, besetan (jawane), dan noda-noda bekas pemakaian yang lain…

DSC02323

DSC02314

yang kedua NHK Safety Riding Instructor Series (helm resmi peserta kompetisi Safety Riding Astra-Honda 2011) yang jadi favorit saya ketika saya touring keluar kota ataupun dipakai harian ketika cuaca panas (double visor bro!)

DSC02316

nah, yang ketiga alias yang terakhir, saya juga punya helm edisi khusus Honda Community merk INK yang saya dapatkan setelah ikut berkeringat membantu suksesnya pagelaran Honda Bikers Day 2012 Prambanan, sengaja helm yang ini belum saya buka segel-nya, belum saya buka stiker pelindung kaca-nya, karena memang belum pernah saya pakai untuk berkendara… 😀

DSC02317

Nah, sekarang terserah mas bro semua untuk menjatuhkan pilihan dalam memilih helm yang aman, nyaman, dan tepat untuk dipakai berkendara.. 🙂

DSC02320

Keep safety riding bro !
bersambung

Jelajah Borneo (Pre-paration)

Bismillahirrahmanirrahim..

Tulisan pertama saya ini adalah mengenai keinginan saya untuk menjelajahi 3 negara (Indonesia, Malaysia, Brunei) dan 5 propinsi (Kalbar, Kalteng, Kaltim. Kalsel, & Kaltara) yang ada di pulau Kalimantan.

Ya… Perjalanan seorang diri menempuh puluhan ribu kilometer mengelilingi pulau Kalimantan bukan hanya bertujuan untuk jalan-jalan doank, tapi juga untuk lebih mengenal ragam kebudayaan, menikmati alam ciptaan-Nya, dan menjajal jalur Trans Kalimantan yang katanya pada tahun 2014 ini ditarget selesai.

Perjalanan ini akan saya tempuh menggunakan kendaraan sepeda motor Honda CS1, yang kata sebagian masyarakat Indonesia adalah motor produk gagal, motor wandu, motor banci, de el el lah mereka mau bilang apa lagi hahahahaha…

Meskipun memiliki kapasitas mesin hanya 125cc, tapi power-nya jangan diragukan, handling-nya yang nyaman yang paling saya sukai, serta bentuk modelnya yang enduro banget, buat saya lho ya… 😀

123

Jika kalian melihat peta di bawah ini, ini adalah peta jalan raya di Malaysia Timur mulai dari kota Kuching (Negara Bagian Sarawak) melewati Brunei Darussalam hingga ke Tawau (Negara Bagian Sabah), buat temen-temen yang jago menghitung silahkan untuk menghitung berapa Kilometer jarak tempuh dari Kuching sampai Tawau… hahahahaImage

Last, di tulisan pertama saya ini, saya ingin meminta dukungan dan doa restu dari temen-temen semua, semoga keinginan saya ini dapat terwujud dengan segera..
Untuk pembahasan jalur yang akan saya lalui, mungkin bisa temen-temen baca pada tulisan berikutnya..
Makanya pantengin terus tempepenyetkeliling.. 🙂

Image

Image

Salpa Trapiga Sari

Wanita yang mampu menerima KETETAPAN Allah dengan DOA DAN TAWAKKAL.

alisyahididroes dotcom

wedding I prewedding I documentation

tiger item

Ride n Capture

BIKER ROCKER

KUMPULAN BERITA OTOMOTIF

sumantojogja

A fine WordPress.com site

tempepenyetkeliling

Live fast, Live speed, Keep safety, and Forever two wheels

RODEX1313.COM

Bukan Sekedar Berita!!!

jejak akangichan

Kinan - Mountain Biking - Travelling - Motor Touring

PotretBikers.com

All about Automotive, Gadgets, Traveling

setia1heri.com

[otomotif I roda dua I roda empat I tips n trik ] Wis pokok e nulis Gan... :-D

StratViper212

Di Ujung Senja Aku Memakimu Perlahan

at0zz

let's share your mind

Aluvimoto

riding, gowes, ngebis

Edo Rusyanto's Traffic

Edo Rusyanto's Traffic

RPMSuper.com

Blog Otomotif Indonesia